Era digital saat ini merupakan kesempatan emas bagi mahasiswa untuk menyalurkan hobi atau meninggalkan jejak digital yang positif, salah satunya dengan cara meninggalkan jejak tulisan. Jejak tulisan dapat berupa artikel journal, artikel populer yang dapat dimuat secara digital melalui paltform digital atau melalui media cetak dalam bentuk buku atau majalah. Oleh karena itu perlu adanya pelatihan khusus dalam pengembangan softskill penulisan karya ilmiah populer untuk bisa dikonsumsi oleh publik. Kali ini ada event khusus tentang penulisan yang dilakukan oleh Jurusan Matematika berkolaborasi dengan Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Fakultas Tarbiyah dan Imu Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo dengan mengadakan kegiatan Pembinaan Softskill Pelatihan Penulisan bertema Karya Ilmiah Populer untuk Publikasi pada Kamis (12/01/2023). Kegiatan ini dilaksanakan melalui Zoom meeting yang  dihadiri oleh Ketua Jurusan Matematika Bapak Sofwan Hadi, M.Si, Ketua Jurusan PGMI Ibu Ulum Fatmahanik, dosen Matematika dan PGMI, serta 152 Mahasiswa Matematika dan PGMI.

Pelatihan menulis ini merupakan kegiatan yang bertujuan untuk mengembangkan kemampuan penulisan karya ilmiah popular bagi mahasiswa, khususnya mahasiswa PGMI dan Tadris Matematika. Kegiatan ini dipandu oleh Bapak Sofwan Hadi, M.Si sebagai moderator dan Ibu Ulum Fatmahanik, M.Pd sebagai keynote speaker. Menarik sekali apa yang disampaikan oleh Ibu Ulum Fatmahanik, M.Pd, bahwa menulis merupakan salah satu softskill  yang perlu diasah oleh semua mahasiswa sebagai salah satu kecakapan hidup. Menulis akan menambah wawasan dengan cara membaca berbagai macam sumber yang akan meningkatkan keilmuan. Pengembangan minat menulis dapat sampai pada arah publikasi.

Pembicara dalam pelatihan menulis ini adalah Dr. Lukman Santoso, M.H. Sebagai pembukaan, beliau memberi motivasi dengan mengutip salah satu sastrawan, Pramudya Ananta Toer, bahwa “Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian.” Orang akan dikenal secara sustainable yaitu melalui karya atau tulisan. Agar produktif menulis maka sesorang wajib memiliki ketekunan. Beliau memberikan kiat untuk produktif antara lain memiliki waktu khusus untuk menulis secara rutin, terus memotivasi diri, mengembangkan skill dan knowledge, berjejaring, dan berusaha profesional dalam menulis. Selain hal tersebut, beliau juga menyampaikan mengenai fondasi penulis berkelanjutan, jenis-jenis tulisan, serta tahap-tahap dalam menulis.